Tuesday, 22 November 2016

Touring Ceritane Wes Bedo Menuju Cepu Mempesona

Perjalanan dengan trayek ini sebenarnya belum saatnya sya laksanakan di bulan November ini. Rencananya sih akan sya laksanakan pertengahan bulan Desember nanti. Suntuk berkepanjangan membuat sya pengen banget untuk touring. Pengen sekedar TTM ngalam kembali aja tapi kok males keluar pada malam itu dan akhirnya pada tanggal 17 November 2016 pagi sya pun memutuskan untuk nekat touring dewean menuju cepu saja walaupun kebetulan sya lagi puasa senin-kamis. Bismillah....Pagi-pagi buta sya sudah bersiap untuk menuju giwangan setelah shalat subuh. Mengapa sya beri nama Touring "Ceritane Wes Bedo"? Karena memang perjalanan yg sya lakukan ini kenyataannya di lapangan serba berbeda dengan KPS yg udah sya susun. Sesuai KPS seharusnya trayek yg sya lalui adalah :
1. Jogja-Solo : SR 7285
2. Solo-Ngawi : SR 7095
3. Ngawi-Cepu : Gunung Mas
4. Cepu-Babat : Jaya Utama ATB
5. Babat-Kudus : SMM "Tuan Muda" atau Indonesia "Badak Liar"
6. Kudus-Semarang : seadanya
7. Semarang-Kartosuro : SR 7067
8. Kartosuro-Jogja : seadanya
Akhirnya fakta di lapangan hanya menggunakan trayek cadangan yg muncul di otak aja yg langsung dipakai hehe... Bagaimana cerita selengkapnya? Mari kita simak....

Hari 1
04.40 : Meluncur menuju giwangan pagi2 buta yg masih sepi ini. Di perjalanan kress dengan SS 7434 dan Mira 7528, berharap semoga masih nuntut buat ikut SR 7285 biar bisa ngejar SR 7095 di solo nanti.
05.05 : Tiba di giwangan, markirin motor dan langsung menuju shelter surabaya. SR 7285 nampak melaju cepat keluar dari terminal dan ini merupakan awal kekurangberuntungan sya di touring kali. Okelah tak apa2 naik belakangnya aja, tetapi syangnya yg parkir shelter masih jatahnya Mira 7316 yg notabene berbody scorpion king. Mending nunggu SS 7026 aja belakangnya.
Shelter Bus Surabaya
05.10 : Setelah Mira 7316 berangkat, sya pun masuk ke dalam SS 7026 yg masih sepi penumpang itu. Hampir 10 menit bus ini ngetem tetapi hanya membawa kurang dari 10 penumpang saja dari giwangan ini. Maklumlah masih terlalu pagi soalnya.
Interior SS 7026
SS 7026
05.15 : Bus berbody Legacy Hino Ak8 ini diberangkatkan menuju solo dan sya pun dg lega menikmati 3 seat depan kanan sendirian hihihi. Lepas giwangan langsung dipacu mosak-masik ditemani dangdut new palapa mantaplah. Selain itu, sya pun dihibur oleh cerita2 dari kru SS 7026 yg membahas sejarah armada n trayek SG sejak pertama kali ngelen hihihi...
Onboard SS 7026
05.25 : Melintas pertigaan maguwo konvoi bareng Putera Mulya JB seri E yg menuju klaten. Tak lama konvoi langsung digoyang kanan si Pumas itu. Setelah itu lanjut konvoi bareng rombongan Agam Tungga Jaya.
Konvoi Bareng Pumas
05.47 : Konvoi bareng ATJ ini hanya bertahan hingga perempatan bypass saja karena rombongan ATJ tsb via kota Klaten sedangkan SS 7026 belok kanan via bypass klaten. 
Konvoi Bareng ATJ
05.52 : Karena masih pagi, SS 7026 ini tidak masuk terminal klaten dan langsung lurus saja.
06.00 : Lepas bypass tiba-tiba disalip kembali oleh rombongan ATJ dan akhirnya konvoi kembali. Ternyata via kota ga njamin lebih cepat dari yg via bypass hehe...
06.07 : Melintas karangwuni masih konvoi dengan ATJ. Saling salip-menyalip dan memberikan jalan pun dilakukan secara sportif hingga lepas delanggu.
06.15 : Lepas delanggu, berpisahlah kami dengan rombongan ATJ yg belok kanan menuju arah sukoharjo. Dan dari sinilah keramaian pagi itu mulai bikin jalanan macet. Kondisi jalanan yg ramai pagi itu cukup menyita waktu banyak sepanjang jalur delanggu-solo dan bisa2 membuat sya ketinggalan SR 7095 nih.
06.40 : Alhamdulillah sampai juga di terminal tirtonadi dan sya pun langsung menuju shelter surabaya. Syang seribu syang yg parkir saat itu adalah SS 7434. Ketika tanya ke mandoran ternyata SR 7095 baru saja berangkat...hmmmmm.
SS 7026 Menanti Jam Keberangkatan
Pasukan Surabayaan yang Menanti Jam Keberangkatan
06.50 : Akhirnya sya memutuskan naik SR 7285 saja yg parkir shelter setelah Mira 7528 berangkat. Katanya sih ini juga recomended lhooo. Hotseat pun telah diamankan.
SR 7285
07.00 : Hanya parkir shelter sekitar 5 menit saja, bus dengan body discovery Hino Ak8 ini langsung dipacu cepat keluar dari shelter.
Kru SR 7285
07.10 : Baru melaju sampai perempatan panggung aja udah disambut kemacetan pagi yg cukup menyita waktu. Udah lama juga ga menikmati perjalanan pagi hari menuju timur ini.
Terjebak Macet di Perempatan Panggung
07.25 : Melintas kebak kramat a.k.a fullmagic area tiba2 diblong kanan oleh Eka 7251 dan SR 7285 pun hanya mengikutinya dari belakang. Kondisi jalanan yg padat merayap memaksa bus ini untuk berjalan pelan2 karena mau goyang knan pun tak mmpu hnya sesekali saja. 
Konvoi Bareng Eka 7251
07.50 : Melintas pungkruk sragen via ringroad. Sepanjang ringroad goyang kanan terus menghalau barisan truk yg berjejer memenuhi jalanan masih bersama Eka 7251. Di penghujung jalan tepatnya di perempatan pilangsari langsung digoyang kanan mbak Eka tsb karena kbetulan bangjonya lagi ijo.
08.10 : Memasuki terminal pilangsari sragen. Lepas terminal, lanjut ngejoss lagi.
Masuk Terminal Pilangsari
Masuk Terminal Pilangsari
08.20 : Melintas mantingan.
08.40 : Memasuki kawasan alas mantingan ngawi kembali bertemu dg Eka 7251 yg tadi mmang tdak masuk terminal pilangsari. Tak perlu waktu lama mengekor langsung digoyang kanan saja. Bener2 ngeri2 sedep selama di jalur mantingan-ngawi ini. Barulah aksi SR 7285 yg sebenarnya ditunjukkan di sini.
Ketemu Eka 7251
Goyang Kanan Eka 7251
Aksi Goyang Kanan
09.00 : Setelah melewati perjalanan yg mendebarkan sampailah sya di terminal kertonegoro, Ngawi. Terlihat bus Gunung Mas tujuan cepu baru lepas landas dari shelternya (waduh mlah keblongan). Niat hati mau turun di Ngawi lama agar bisa ngejar bus tsb tetapi ternyata bus tujuan cepu n bojonegoro ga lewat situ, alhasil sya yg sdah terlanjur ga turun di jalur penurunan dan meminta utk turun di pintu keluar malah diturunkan ng kulon terminal kertonegoro huhuhu...(salah sya juga sih tadi ga turun terminal aja). 
09.05 : Setelah turun dari SR 7285 sya pun harus jalan sehat menuju ke dalam terminal. Dan sampai di terminal pun harus menunggu bus tujuan cepu selanjutnya di ruang tunggu. Padahal bus tujuan bojonegoro hampir tiap 10 menit berangkat tetapi butuh waktu yg lebih lama untuk tujuan cepu ini. Awalnya sya kira bus tujuan bojonegoro itu pasti lewat cepu semua tetapi ternyata enggak, beda rutenya dan shelternya pun terpisah di terminal kertonegoro ini.
Suasana Terminal Kertonegoro
Mira 7169 Lagi Ngetem
SS 7435 Menuju Surabaya
SS 7045 Menuju Surabaya
09.20 : Setelah cukup lama ditunggu, akhirnya datang juga bus Gunung Mas body entahlah yg jelas bikinan karoseri gunung mas jg. Sya pun langsung mengamankan hotseat di belakang sopir yg agak lega. Lumayan juga bus ini ada reclining seatnya sehingga sengaja sya buat agak miring biar nyaman duduknya hihihi lagian jarak dg seat blakangnya agak jauh kok. Karena keberangkatan masih lama mendingan sya menunggu di luar saja biar ga sumuk hehe...
Gunung Mas
09.40 : Setelah kurang lebih 20 menit ngetem akhirnya bus bermesin mitsubishi lawas ini diberangkatkan dg mmbawa beberapa penumpang. Lepas terminal hingga kota ngawi hanya dipacu santai saja. Untuk perjalanan menuju cepu ini sya harus membayar 17rb (dapat karcis lho), memang cukup mahal untuk perjalanan dg jarak sekitar 40 km ini.
Berangkat dari Terminal Ngawi
09.50 : Ngetem lagi di perempatan tugu adipura ngawi.
09.57 : Bus diberangkatkan kembali, penumpang juga mulai bertambah. Lepas ngawi bus hanya dipacu santai terus namun ga ngetem2 lagi hingga cepu. Sepertinya memang bukan tipikal bus yg dibuat banter nih.
10.10 : Lepas ngawi saatnya merasakan sensasi jalanan ngawi-cepu yg berlika-liku naik turun di sini dg pemandangan hijau di sepanjang jalannya.
Memasuki Jalur Ngawi-Cepu
10.15 : Tak lama berselang ternyata udah sampe di perbatasan kabupaten bojonegoro dan ngawi yg bercirikan hutan2 kya alas mantingan.
Melintas Perbatasan Bojonegoro-Ngawi
10.35 : Memasuki jalanan yg mulai menyempit dan cukup rusak di kawasan watu jago setelah melewati hutan2.
Memasuki Jalanan Menyempit
10.40 : Habis gelap terbitlah terang. Melintas Ngraho, jalanan mulai lebar, halus dan didominasi oleh jalan beton. Mantap banget jalananannya mulai dari sini. Walaupun jalanannya bagus, bus tetap dipacu woles sajah.
Melintas Ngraho
Melintas Ngraho
10.50 : Melintas Tinggan.
Melintas Tinggan
11.00 : Melintas padangan sempet terhenti sebentar di pintu perlintasan KA padangan karena ada KA lewat. Ternyata di sinilah jalur yg membedakan antara bus tujuan cepu dan bojonegoro. Klo mau ke bojonegoro ambil kanan sedangkan klo mau ke cepu ambil kiri. 
Melintas Padangan
11.10 : Melintas jembatan ketapang serta tugu perbatasan Jawa Timur dan Jawa Tengah karena cepu memang letaknya di jawa tengah dan masih masuk kabupaten blora.
Melintas Jembatan Ketapang
Melintas Perbatasan Jateng-Jatim
Memasuki Kota Cepu
11.18 : Akhirnya sampai juga di terminal cepu yg masih cukup ramai siang itu. Ketika akan masuk terminal sempat kres dengan Jaya Utama bumel yg  baru saja keluar terminal menuju surabaya.
Kres dengan Jaya Utama
Memasuki Terminal Cepu
11.20 : Hunting di terminal cepu yg terbagi menjadi dua bagian itu. Bagian barat sebagai shelter bus ekonomi yg melayani tujuan surabaya, bojonegoro, blora, purwodadi, randu blatung, ngawi dll sedangkan bagian timur dikhususkan untuk parkir bus-bus malam tujuan jakarta. Saat itu terparkir bus Jaya Utama tujuan surabaya, Budi Jaya tujuan semarang (manut tulisan trayek di kaca bus), Gunung Mas tujuan Ngawi dan bus lokalan tujuan randu blatung.
Suasana Terminal Cepu
Suasana Terminal Cepu
Suasana Terminal Cepu
Suasana Terminal Cepu
11.25 : Hunting di terminal bagian timur tempat bus malam jakartanan pada parkir. Saat itu formasi bus malam di terminal masih lengkap dan cukup berwarna yg didominasi oleh Garuda Mas, kemudian ada juga 2 Haryanto, 3 Trans Zentrum MK, 3 Laju Prima SHD, 1 Kramat Djati dan 1 Lorena.
Suasana Parkiran Bus Malam Terminal Cepu
Suasana Parkiran Bus Malam Terminal Cepu
Suasana Parkiran Bus Malam Terminal Cepu
Suasana Parkiran Bus Malam Terminal Cepu
11.40 : Setelah puas hunting, sya duduk2 sebentar sambil menanti waktu shalat Dhuhur. Jaya Utama bumel masih terlihat stay di terminal menunggu keberangkatan sedangkan Jaya Utama ATB yg sya tunggu nampak belum hadir memasuki terminal.
Jaya Utama Bumel Parkir Shelter Surabaya
11.55 : Usai shalat jamak Dhuhur dan Ashar di mushola terminal, sya kembali menuju terminal untuk tetap menunggu bus Jaya Utama ATB padahal saat itu yg terparkir di shelter surabaya telah berganti menjadi Margo Joyo bumel ex SK dan berangkatlah bus tsb pada pukul 11.58.
Margo Joyo Ex SK
12.10 : Waktu sudah menunjukkan pukul 12.10 dan bus2 malam jakartanan mulai satu per satu meninggalkan terminal. Tak ada tanda2 bus Jaya Utama ATB yg ingin sya naiki datang di terminal ini dan sya pastikan busnya memang lg perpal. Alhasil jadi panik karena ga ada bus lagi yg mengisi shelter surabaya sedangkan jam sya sudah mepet banget, tahu gitu naik Margo Joyo ex SK aja tadi.
Bus Jakartanan yang Mulai Berangkat
12.40 : Datanglah Margo Joyo "Raden Extra" bumel berwarna orange body rombakan memasuki terminal dengan kencengnya dan terlihat buru2. Sya pun langsung naik ini aja daripada harus menunggu lebih lama lagi. Interiornya lumayan oke kyaknya memang habis dirombak, seatnya jg lumayan enak. Ternyata ga ngetem lama2 bus ini langsung berangkat lagi menuju surabaya, namun sya cukup turun babat saja.
Margo Joyo "Raden Extra"
12.45 : Lepas terminal, bus bermesin Nissan CB ini langsung dipacu miyak miyak. Rauangan mesin khas Nissan CB ini masih terdengar halus dan mampu dipacu kenceng. Suara klakson tak henti dibunyikan agar kendaraan di depannya pada minggir semua hahaha.
Lepas Terminal Cepu
12.50 : Melintas jembatan ketapang dan lepas ini langsung goyang kanan terus mngejar Margo Joyo medium tujuan bojonegoro-cepu dan Cendana medium yg kata seorang penumpang baru saja lewat dan kmudian berhasil diOT dg mudahnya di padangan. Atraksi awal yg menegangkan secara jalur bojonegoro-cepu kan jalannya cukup sempit.
Melintas Jembatan Ketapang
13.00 : Lepas padangan, penumpang bus ini udah bertambah banyak, bus terus dipacu kenceng dan miyak miyak. Rasa panas pun tak terasa jika bus terus kenceng kya gini, ora banter ora silir jarene wong2. Berharap bus dipacu konstan kya gini terus biar bisa nuntut sampai di babat jam set 3.
Miyak-Miyak Lepas Padangan
13.20 : Melintas kalitidu, akhirnya Cendana yg diuber bus ini pun nampak terlihat di depan dan langsung digoyang kanan dengan cepatnya. 
Menggoyang Kanan Cendana
Melintas Kalitidu
13.38 : Ngepom dulu di SPBU jetak dekat bundaran air mancur jetak. Cendana tadi pun lewat begitu saja. Setelah ngepom sebentar lanjut ngejos lagi.
Ngepom di SPBU Jetak
13.40 : Memasuki kawasan kota Bojonegoro tetapi bus masih dipacu miyak2 dg suara klakson yg terus dibunyikan untuk kembali mengejar Cendana tadi hmmm dan akhirnya terkejar juga.
Masuk Kota Bojonegoro
13.45 : Ngetem di pertigaan arah TRB untuk menerima operan penumpang dari Cendana tadi dan dari elf-elf yg berdatangan.
Ngetem di Pertigaan Arah TRB
13.53 : Memasuki Terminal Rajekwesi Bojonegoro (TRB) dan menyundul Bintang Mas body actor yg lagi ngetem. Sya kira ga bakal ngetem lagi di TRB setelah ngetem di pertigaan tadi ternyata asudahlah....ga bakalan nuntut set 3 smpe babat.
Memasuki TRB
Memasuki TRB
13.55 : Ngetem sekitar dua menit saja di dalam terminal kemudian bus pun diberangkatkan lagi tetapi ngetem lagi di depan terminal huffft. Ya beginilah trayek surabaya-bojonegoro, memang sangat padat hampir tiap 4 menit sekali bus diberangkatkan, ga heran klo sering terjadi aksi kejar2an di jalanan.
Ngetem di TRB
14.05 : Bus berangkat dg dipacu santai untuk menjaga jarak dengan Bintang Mas depannya tadi sambil sang sopir dan kernet terus tower2an dg para informannya.
14.30 : Lepas kapas, barulah bus kembali dipacu mosak masik setelah dapat info klo Putra Mas belakangnya udah dekat. Goyang kanan terus pokoknya hingga beberapa hampir kress dg kendaraan arah lawannya.
Melintas Kapas
14.58 : Ngetem sebentar di depan pasar babat.
Ngetem di Depan Pasar Babat
15.03 : Alhamdulillah sampai juga di bawah jembatan babat. Sya langsung nyari toilet mushola untuk buang air kecil dulu sebelum melakukan perjalanan selanjutnya. Karena rencana naik Indonesia "Badak Liar" atau SMM "Tuan Muda" gagal sya pun santai aja sekarang sak oleh e bus lah yg penting Sinar atau Indonesia ATB.
15.10 : Naik ke atas jembatan babat (ada tangganya kok) untuk menunggu bus tujuan semarang. Siap-siap pliket mania nih dengan debu2 pantura yg berlalu lalang dari kendaraan yg lewat. Lumayan terhibur dengan adanya musik dangdut new palapa tembang lawas dari ratih purwasih yg diputar keras2 dari salah satu warung di sana. Dan yg lewat pertama yaitu Harapan Kita ATB 7840 tetapi mending ga usah ikut ini klo mau turun di semarang aja karena pasti bakal ditolak.
Menunggu Bus di Babat
15.15 : Datanglah Widji Lestari titan yg terlihat full, sya abaikan saja karena niatnya pengen naik Indonesia ATB "Aqeela" atau SMM ATB "Bandot". Tak lama kemudian Restu ATB "Alfamart" juga nampak melintas menuju surabaya.
15.25 : Datang lagi Widji Lestari titan yg juga full penumpang dan kembali sya abaikan.
15.40 : Bus-bus malam tujuan jakarta mulai melintasi kawasan ini silih berganti, ada HR, PK, Lorena dll. Indonesia "My Love" juga datang menghampiri para penumpangnya yg menanti tetapi lagi2 sya ga tertarik. Sepertinya mending sya ke surabaya aja memburu jam e 7068 daripada harus via semarang belum tentu nuntut jam e SR 7174 atau 7173.
Bus Malam Tujuan Jakarta Melintas Babat
15.50 : Datang lagi Widji Lestari new prestise dg kondisi full penumpang dan kembali sya acuhkan karena prediksi Indonesia ATB "Aqeela" bakal smpe babat sekitar jam 4an sore.
16.15 : Karena lelah menanti bus tujuan semarang, akhirnya ada Indonesia bumel body new inspiro Hino Ak8 datang dari arah semarang. Tanpa pikir panjang sya langsung menyeberang menuju bus tsb yg sedang berhenti menurunkan penumpang. Ceritane wes bedo tenan iki niat hati pengen balik via semarang malah balik via surabaya. Dan betapa shock nya sya ketika baru beberapa menit naik bus ini malah kres dg SMM ATB "Bandot" di pertigaan babat hmmmmm tetapi agak sedikit terobati dengan aksi Indonesia ini yg mosak masik ini walaupun ga dapat hotseat. Anehnya saat membayar karcis yg didapat adalah karcis Jaya Utama kwkwkwk..
Onboard Indonesia
16.40 : Melintas lamongan, ngetem sebentar di depan lamongan plaza. Lanjut ngejoss lagi. Eh disini jebulnya malah kress dg SMM "Tuan Muda" yg baru menuju semarang entah nyadangi SMM apa tuh.
Ngetem di Lamongan Plaza
17.00 : Melintas duduk sampeyan, lalu lintas semakin ramai dan membuat macet di beberapa ruas jalan.
17.15 : Melintas bunder gresik malah ngepom dulu di pom bunder sekitar 10 menitan.
17.25 : Lepas ngepom di bunder lanjut ngejoss lagi memasuki jalan tol surabaya-gresik.
17.37 : Menyempatkan berbuka puasa dulu walaupun hanya dg teh botol yg sengaja sya bwa dari kosan, alhamdulillah semoga touringnya berkah amin.
17.50 : Ngejos sepanjang tol surabaya-gresik walaupun harus tersendat di beberapa titik.
Melaju di Tol
18.10 : Mulai tersendat di pintu keluar tol waru.
18.20 : Setelah bermacet2an ria dari pintu keluar tol waru hingga medaeng, Alhamdulillah sampai juga di Terminal Bungurasih. Lanjut shalat Magrib dulu dan bersih diri.
Tiba di Terminal Bungurasih
18.35 : Menuju shelter solo-jogja, sudah terparkir SR 7068 di parkiran belakang shelter. Sya pun segera membeli nasi bungkus untuk berbuka dan menyantapnya di dalam bus saja. Syangnya hotseat bagian kiri telah terbooking dan akhirnya duduk di hotseat kanan bersama seorang penumpang lain yg udah stay di situ duluan ditambah satu lagi yg duduk di tengah, alhasil malah jadi kesempitan rasane.
SR 7068 di Parkiran Belakang Shelter
19.00 : Bus mulai diparkirkan ke dalam shelter di belakan SS 7043 setelah Mira 7321 berangkat. Kali ini sya hanya ngikut SR 7068 sampe ngawi saja biar ga kesulitan nanti nyari bus tujuan jogjanya dan skaligus shalat isya dulu.
7068 Parkir Shelter
19.10 : SR 7068 yg berbody discovery Hino Ak8 ini diberangkatkan dari shelter 5 menitan setelah SS 7043 berangkat dengan driver Pak Haryono yg sudah melegenda di jalur semarangan. Lepas bungur langsung dipacu mosak-masik tapi tetap alusss. Aksi tempel goyang tempel goyang kendaraan depannya menjadi tontonan menarik sepanjang perjalanan. Eka 7517 yg nampak masih nyeser penumpang menjadi korban pertama SR 7068 ini.
SR 7068 dengan Driver Pak Haryono
19.45 : Memasuki bypass krian udah ketemu dengan SS 7043 langsung digoyang kanan tanpa perlawanan.
20.10 : Memasuki terminal mojokerto, lanjut ngejoss lagi.
20.40 : Melintas Jombang.
21.10 : Melintas braan udah ketemu sama Mira 7315, weleh berarti udah disalip sama SR 7728 sama Mira 7321 dong hihihi... Langsung diuber dan digoyang kanan oleh SR 7068 lepas braan.
21.40 : Memasuki sukomoro goyang kanan bareng Eka 7517 yg kembali nempel di belakang SR 7068 dan akhirnya pak har ngasih jalan buat Eka 7517 tsb duluan. Saat memasuki nganjuk ada lagi Eka 7515 yg dipersilahkan pak har untuk duluan.
21.45 : Memasuki terminal nganjuk hanya lewat aja karena ga ada penumpang. Terlihat Mira 7321 lagi ngetem di situ. Lepas nganjuk ketemu SR 7728 langsung digoyang kanan beserta Eka 7052 (klo ga salah) dan masih bisa mengejar Eka 7515 tadi. Sepanjang nganjuk hingga ngawi konvoi bareng Eka 7515 dan Eka 7515 pun secara sportif selalu nyariin jalan buat SR 7068 yg nempel di belakangnya. Bener2 duet yg handal n ngeri2 sedap klo ini mah.
22.20 : Melintas caruban masih gandeng dengan Eka 7515 hingga berpisah di pertigaan bypass ngawi. Eka 7515 lurus via kota sedangkan SR 7068 via bypass.
23.15 : Alhamdulillah turun di ngawi lama dengan selamat. SR 7068 langsung digeber lagi menuju solo untuk ngejar jam solo-semarangnya. Lanjut shalat isya dulu di pom ngalam.
Tiba di Ngawi Lama
23.30 : Kembali menuju halte ngalam untuk menunggu bus ke jogja. Ternyata yg lewat udah jamnya Mira 7321 kemudian disusul SR 7728 yg keduanya sama2 sya lewatkan. Cepet juga ya udah pada sampe sini, selisih dikit sama yg via karangjati tadi.
23.40 : Datanglah SS 7043 body Legacy Hino Ak8 dan akhirnya ngikut ini aja. Lepas ngawi cukup mantap juga goyangannya.
23.50 : Melintas sidowayah.

Hari 2
00.00 : Macet di alas banjarejo karena barisan truk yg berjalan pelan pada jalanan yg menanjak. Mau goyang kanan pun tak mampu karena berdekatan dg pos polisi banjarejo. Setelah lepas kemacetan langsung aksi goyang kanan pol dilakukan sepanjang alas ngawi ini.
Macet di Alas Banjarejo
00.30 : Melintas kota sragen.
01.20 : Memasuki terminal tirtonadi, SR 7068 masih nampak parkir di shelter semarang. Lepas kartosuro ini sya manfaatkan untuk tidur.
02.20 : Memasuki terminal klaten lanjut zzzzzzzzz.
02.40 : Memasuki terminal giwangan hanya tinggal sya seorang diri penumpangnya hihihi.... Lanjut ambil motor dan balik ke kosan.
SS 7043 Tiba di Terminal Giwangan
03.05 : Alhamdulillah sampai di kos kembali dan menunggu subuh sekalian baru bobomania lagi hehe.....



Tarif :
Jogja-Solo : 10k (Sumber Selamat ATB)
Solo-Ngawi : 13k (Sugeng Rahayu ATB)
Ngawi-Cepu : 17k (Gunung Mas Ekonomi)
Cepu-Babat : 15k (Margo Joyo Ekonomi)
Babat-Surabaya : 16k (Indonesia Ekonomi)
Surabaya-Ngawi : 27k (Sugeng Rahayu ATB)
Ngawi-Jogja : 23k (Sumber Selamat ATB)

Ini foto karcisnya gan....